29 Jun 2013
Sejarah Sekulerisme [2]
Artikel sebelumnya, Sejarah Sekulerisme [1]
Kedua, problema teks Bible[1]
Masalah ini berkaitan dengan keaslian Bible. Profesor
Bruce M. Metzger, guru besar bahasa Perjanjian Baru di Princeton Theological
Seminary, mengungkapkan dalam pembukaan bukunya yang berjudul “A Textual Commentaary on the Greek New
Testament”[2]
menjelaskan bahwa ada dua kondisi yang selalu dihadapi oleh penafsir Bible,
yaitu (1) tidak adanya dokumen Bible yang original saat ini, dan (2)
bahan-bahan yang ada pun sekarang ini bermacam-macam, berbeda satu dengan
lainnya.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)