Bersyukur Dalam Luang Maupun Sempit
kemarin kamis 28 April 2011 kembali mengadakan kajian rutinnya yang bertema “Bersyukur Dalam Luang Maupun Sempit”. Kajian yang bertempat pada ruang sidang 2 FE ini dimulai pada pukul 15.45 WIB dan diisi oleh Ustadz Krisna.
Isi dari kajian ini diantaranya adalah membahas tentang bagaimana memposisikan diri untuk selalu bersyukur. Pada dasarnya syukur merupakan salah satu bagian dari iman, sedangkan bagian yang lainnya adalah sabar. Sebagai seorang muslim kita diwajibkan untuk selalu bersyukur pada setiap nikmat yang telah kita dapat. Dan ketika kita sedang ditimpa musibah kita harus sabar dalam menghadapinya. Syaitan dapat menggangu manusia dari segala arah. Untuk itu kita butuh sebuah “perisai” untuk melindungi diri. Bersyukur adalah salah satu bentuk “perisai” yang dapat kita gunakan untuk melindungi diri kita dari godaan syaitan yang terkutuk.
GAMIS NEO GALERI
-
STANDAR GAMIS NEO GALERI Harga : Rp 250.000,- Bahan Ceruty full furing
(Warna Melon furing hyget dan warna lain furing katun rayon) Model
tumpuk/rampel, ad...
9 tahun yang lalu
0 comments :
Posting Komentar